Sunday, May 10, 2009

X-Men Origins: Wolverine

Nonton dua kali. Pertama adalah untuk konsentrasi ke Mr. Logan, yang kedua adalah untuk konsentrasi ke jalan cerita dan... Mr. Logan, of course. One of my most anticipated movies this year, bukan hanya karena Hugh Jackman factor, tapi juga karena saya penggemar X-Men the movies (bukan komik).

Cerita mengenai perjalanan James Logan dari kecil, sampai melewati berbagai dekade, hingga bertemu dengan mutant lainnya. Berlanjut kepada pertikaian Logan dengan Victor, bergabungnya Logan dengan Stryker hingga balas dendam sang Wolverine atas kematian kekasihnya.

Saya terpana mulai dari adegan pembuka, Logan and Victor as children, sampai adegan di mana mereka berdua melewati berbagai macam peperangan. So cool! Berbagai action scene juga bagus, cukup intense. Saya paling suka adegan Wade menghadapi berbagai tembakan di Afrika, juga fight terakhir, antara Victor, Logan dan Wade, sayang.. kurang lama.

Satu yang lumayan mengganggu adalah adegan Blob. Kok maksa' ya? Lucu'nya juga agak garing. Oya, special efek juga masih agak kasar sedikit. Lumayan cheesy juga di adegan Logan meledakkan helikopter, dan background api-nya itu. Sayangnya juga, di sini terlalu banyak bercampur dengan para mutant di X-Men, harusnya film ini jauh lebih fokus ke Wolverine-nya sendiri.

Akting wise, saya kagum sama Liev Schreiber. Hugh Jackman pun seperti jauh di bawah beliau ini. Will I Am sok asik (as usual). Danny Houston sebagai Stryker juga kurang licik, kok malah terkesan semua ekspresinya agak sedikit 'kurang smart'. Lynn Collins juga biasa aja. Rumornya malah tadinya Michelle Monaghan yang ditawari peran ini. Saya menyesali, kenapa bukan Monaghan? Akan jauh lebih menarik.

Jackman memorable scenes: mmm...mmmhhh.. doh! bingung..! emang ada yang gak memorable apa dari dia??!

Durasi film yang terlalu singkat juga sangat mengganggu. Oya, jangan lupa.. after end title scene.

Satisfaction Rate: 75%

Hugh Jackman Rate: 93%